Thursday 8 July 2010

Sedangkan anjing pun mengerti.

Tadi semasa aku pulang daripada Bandar Sandakan aku bertemu dengan seekor anjing yang ingin melintas. Ku bimbangi anjing itu melintas jalan, aku pun menghon anjing itu. Dia mengerti, lalu berhenti daripada melintas.


Lalu terlintas difikiranku betapa anjing itu mengerti apabila aku menegahnya (dengan bunyikan hon) daripada melintas. Berbeza dengan manusia yang selalu dan sudah diberi peringatan, namun masih melakukan maksiat. Banyak ayat-ayat al-quran yang menegah manusia daripada melakukan maksiat, namun manusia masih melakukan maksiat. Amaran keras, lembut dan pelbagai peringatan lain.

Di dalam Al-Quran, daripada pesanan Nabi Muhammad SAW, ulamak dan ramai lagi. Manusia tetap melakukan dosa dan maksiat.


Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan; karena sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu. (Surah Al-Baqarah : Ayat 168)


(Mereka berdoa): "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi (karunia)". (Surah Ali Imran ; Ayat 8)


Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk. (Surah Al-Isra' : Ayat 32)



Betapa bebalnya manusia itu. Sedangkan anjing pun mengerti, inikan pula manusia yang dikurniakan akal.


Rupanya jika kita teliti ayat-ayat Allah, wajarlah manusia seperti itu. Rupanya ada ciri-ciri tertentu yang dimiliki oleh manusia-manusia ini sehingga mereka sanggup melakukan maksiat.


Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai. (Surah Al-A'raf : Ayat 179)


Mudah-mudahan kita dilindungi oleh Allah daripada menjadi lebih hina daripada binatang ternak lebih-lebih lagi anjing.

0 comments: